Katup termostat
berfungsi untuk menahan air pendingin bersirkulasi pada saat suhu mesin yang
rendah dan membuka saluran adri mesin ke radiator pada saat suhu mesin mencapai
suhu idealnya. Katup thermostat biasanya dipasang pada saluran air keluar dari
mesin ke radiator yang dimaksudkan agar lebih mudah untuk menutup saluran bila
mesin dalan keadaan dingin dan mebuka saluran bila mesin sudah panas.
Ada 2 tipe termostat,
yaitu tipe bellow dan tipe wax. Kebanyakan termostat yang digunakan adalah tipe
wax. Di samping itu termostat tipe wax ada yang menggunakan katup by pass dan
tidak menggunakan katup by pass.
Termostat
tipe wax
Cara kerja katup termostat adalah
sebagai berikut:
Pada saat suhu air
pendingin rendah katup tertutup atau saluran dari mesin ke radiator terhalang
oleh wax (lilin) yang belum memuai. Bila suhu air pendingin naik sekitar 80
sampai dengan 90 derajat Celcius maka lilin akan memuai dan menekan karet.
Karet akan berubah bentuk dan menekan poros katup. Oleh karena posisi poros
tidak berubah maka maka karet yang sudah berubah tersebut akan membawa katup
untuk membuka (Gambar 16) .
Katup
termostat pada saat suhu 80-90 ÂșC
Untuk menghindari
terjadinya tekanan air yang tinggi pada saat katup termostat tertutup, pada
saluran di bawah katup dibuatkan saluran ke pompa air yang dikenal dengan
saluran pintas (by pass).
Termostat
dengan katup by pass
Cara kerja katup by
pass pada termostat dapat dilihat pada sistem pendingin mesin pada saat dingin
dan panas.
Termostat
dengan katup by pass pada saat dingin
Termostat dengan katup by pass pada
saat panas
0 komentar:
Post a Comment